Idul Adha kali ini merupakan
libur long week end yang pastinya dimanfaatkan banyak orang untuk pergi ke
kampung halaman. Atau mungkin pergi liburan ke luar kota yang tidak terlalu
jauh. Lebaran haji juga pastinya banyak yang berkurban di masjid-mesjid
terdekat. Terkadang kita pun suka mendapat bingkisan
daging kurban entah itu
daging kambing atau sapi yang dibagikan pengurus mesjidnya. Kegiatan bersate
ria yang terjadi di rumah menjadi keramaian yang disukai anggota keluarga. Tapi
buat beberapa orang mungkin membuat sate dari daging kurban sudah biasa atau
sering dilakukan. Nah, berikut ini beberapa resep yang bisa dijadikan referensi
untuk mengolah daging kurban tadi, biar ngga bosen.
Tapi sebelumnya, ada tips oke
ini sebelum mengolah
daging kurban. Daging kurban yang didapatkan ini terkadang
tidak selalu bagus dan akhirnya tidak jadi dikonsumsi. Ketika sudah siap
dikonsumsi pun terkadang daging ini masih terasa bau dan alot. Berikut tipsnya
semoga bisa bermanfaat.
- Buanglah lemak yang masih ada
pada daging. Jika kenyataan yang didapatkan, lemaknya lebih banyak dari si
daging, setidaknya buanglah sedikit lemak tadi agar tidak terlalu bau. Aroma
bau (prengus) tadi biasanya berasal dari lemak yang ada di daging. Cara simpel
untuk membuang lemak dengan mudah, bisa membekukannya terlebih dahulu si daging
kurban. Nah, ketika beku inilah lemak tadi bisa diiris atau dibuang dengan
mudah.
- Daging kurban berupa daging
kambing sebaiknya jangan dicuci karena malah akan menyebabkan daging bau amis
dan alot. Sebaiknya dagingnya direbus dahulu, barulah diolah sesuai keinginan.
Merebus daging kambing ini bisa menggunakan rempah-rempah seperti daun jeruk,
jahe, serai, atau kemangi yang bisa membuat daging tidak bau amis yang
berlebihan.
- Jika daging kurban ini alot,
kita bisa mengolesi dengan parutan nanas dan didiamkan selama setengah jam.
Fungsinya agar si daging bisa menjadi lunak, barulah diolah.
Nah barulah kita mengolah
daging kurban tadi dengan beberapa resep olahan daging kurban, cuss yuk kita
langsung.
1. Sayur
Tempe Daging Cabai Gendot
Cabai gendot punya biji yang hitam di dalamnya dan mudah
dibuang. Agar rasa makanan tak begitu pedas menusuk, buanglah biji-biji
hitamnya.
Bahan:
- 250 gr daging tetelan,potong kecil
- 300 gr tempe, potong bentuk dadu
- 500 ml santan
- 1 ltr air
- 1 lbr daun salam
- 3 cm lengkuas, memarkan
- ½ sdt lada
- 1 sdt garam
- 2 sdm minyak untuk menumis
Bumbu Iris:
- 5 btr bawang merah, iris tipis
- 3 siung bawang putih, iris tipis
- 5 bh cabai gendot, potong bulat
- 5 bh cabai keriting merah, iris kasar
Cara
Membuat:
- Rebus
daging tetelan sampai empuk. Angkat, sisihkan.
- Panaskan
2 sdm minyak, tumis bawang merah dan bawang putih sampai harum. Masukkan cabai
hijau, cabai rawit, daun salam, lengkuas, lada dan garam. Masak sampai bumbu
matang. Tambahkan daging dan air kaldunya masak sampai mendidih.
- Masukkan
tempe dan santan, masak dengan api sedang hingga mendidih dan bumbu meresap.
- Sajikan
hangat.
2. Lontong Sayur Medan
Sayur ini identik dengan rasa tauconya. Tauco
yang enak biasanya butiran kedelainya sudah agak hancur dan sedikit berair
seperti bubur, Rasanya asin dan aromanya wangi. Pilihlah yang dikemas dalam
botol bertutup rapat dan tidak berkapang atau berjamur.
Bahan:
7 buah lontong siap pakai
Sayur taoco:
- 250 gr udang ukuran sedang, buang ekornya
- 250 gr daging sapi, potong dadu
- 4 bh belimbing sayur, belah 2 memanjang
- 3 sdm taoco Medan
- 100 gr kacang panjang, potong 3 cm
- 50 gr tekokak
- 1.500 ml air untuk merebus
- 2 sdm minyak untuk menumis
- 10 btr bawang merah, iris tipis
- 6 siung bawang putih, iris tipis
- 4 bh cabai merah, haluskan
- 2 cm lengkuas, memarkan
- 4 cm jahe, memarkan
- 1 btg serai, ambil bagian putihnya, memarkan
- 2 lbr daun salam
- 1 bunga kecombrang, belah 4 memanjang
- 4 bh cabai hijau, iris serong tipis
- 3 bh cabai merah, iris serong tipis
- 1.500 ml santan dari 1 butir kelapa parut
- 1 bh tomat merah, potong-potong tipis
- 1 sdt garam
- 2 sdt gula pasir
Cara Membuat:
- Didihkan air, rebus daging sapi hingga daging setengah
matang. Sisihkan.
- Tumis bawang merah, bawang putih, dan cabai halus
hingga harum. Masukkan lengkuas, jahe, serai, dan daun salam, aduk rata.
- Masukkan kecombrang, cabai hijau besar dan cabai merah
besar, aduk rata. Tambahkan kacang panjang dan tekokak, tuangi santan, masak
hingga mendidih sambil aduk rata.
- Masukkan tomat, udang, belimbing sayur, taoco, garam,
dan gula, didihkan kembali. Masak hingga semua bahan matang. Angkat.
- Atur potongan lontong dalam mangkuk saji, tuangi sayur
taoco. Sajikan.
3. Kari
Daging Sayuran
Kari daging sayuran ini
sedap disajikan dengan lontong.
Bahan:
- 250 gr daging sapi, potong kotak
- 3 bh kentang, potong kotak ukuran 2 x 2 cm
- 2 btg wortel, potong kubus
- 5 bh putren, belah 2
- 100 gr pepaya muda, iris korek api
- 50 gr buncis, potong-potong 2 cm
- 2 bh labu siam, potong kotak
- 1 btg daun bawang rajang kasar
- 2 bh tomat, rajang kasar
- 60 ml santan kental
Bumbu:
- 3 bh cabe gendot, iris bulat
- 1 sdm bumbu kari instan bubuk siap pakai
- 2 cm jahe, memarkan
- 1 btg serai, memarkan
- 2 lbr daun salam
- 3 lbr daun jeruk
- 2 ruas lengkuas, memarkan
- 3 btr bawang putih, keprak dan cincang halus
- 5 btr bawang merah, cincang halus
- 1 btr bawang bombay, rajang kasar
- 3 btr cabai hijau besar, buang biji, rajang kasar
- 2 btr cabai merah keriting, rajang halus
- 5 bh cabai rawit, iris
- 1 ruas kunyit, bakar, memarkan
- 1 sdt kaldu bubuk
- 2 sdt garam
- 1 ½ sdm gula pasir
- 750 ml air
- 1 ½ sdm minyak untuk menumis bumbu
Cara Membuat:
- Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum.
Masukkan bawang bombay, cabai, daun salam, daun jeruk, lengkuas, jahe, dan
serai. Tumis semua bumbu hingga harum dan layu.
- Masukkan potongan daging, tumis hingga daging berubah
warna. Tambahkan air, bumbu bubuk kari, garam, gula pasir, dan kaldu bubuk.
Masak hingga daging empuk dan kuah menyusut.
- Masukkan kentang, pepaya muda, dan labu siam, aduk
rata. Tambahkan air jika kuah menyusut. Masukkan wortel, putren, buncis, masak
hingga setengah matang.Tuangkan santan kental. Aduk-aduk agar santan tidak
pecah.
- Tambahkan daun bawang dan tomat, masak hingga semua
bahan empuk dan santan matang.
- Sajikan hangat dengan nasi panas atau roti panggang.
4. Rawon
Bahan:
- 350 gram daging tetelan
- 1.300 ml air
- 4 lembar daun jeruk buang tulangnya
- 1 batang serai ambil putihnya, memarkan
- 1 batang daun bawang potong 1 cm
- 1 1/2 sendok teh garam
- 1/2 sendok teh merica bubuk
- 1/4 sendok teh gula pasir
- 3 sendok makan minyak untuk menumis
Bumbu Halus:
- 7 butir bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 3 buah keluak seduh
- 1 cm kunyit bakar
- 3 butir kemiri sangrai
Cara Membuat:
- Rebus daging
tetelan dan air sampai matang. Saring dan ukur 1.000 ml air kaldunya. Didihkan
lagi.
- Tumis bumbu halus,
daun jeruk, dan serai sampai harum. Tambahkan daun bawang. Aduk rata. Tuang ke
rebusan daging. Masukkan garam, merica bubuk, dan gula pasir. Masak sampai
matang.
- Sajikan.
5. Gepuk
Bahan:
- 1 kg daging sapi bagian gandik
- 1 lembar daun salam
- 3 L air
- 12 batang tusuk satai
- Minyak, untuk menggoreng
Bumbu, haluskan:
- 10 butir bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 3 butir kemiri
Bumbu:
- 1 L kaldu sapi
- 200 ml santan kental dari 1 butir kelapa parut
- 150 g gula pasir
- 5 cm lengkuas, haluskan
- 2 lembar daun salam
- 2 sdm ketumbar bubuk
- 1 batang serai, memarkan
- 1 sdt air asam jawa
- ½ sdt garam
Cara Membuat:
- Masukkan daging dan daun salam ke dalam panci
berisi air. Masak hingga matang. Angkat. Tiriskan.
- Iris daging secara membujur menjadi 2 bagian. Potong tiap
bagian daging menjadi 12 potong.
- Pukul-pukul tiap daging hingga didapatkan ketebalan 1 cm.
Tusuk bagian tengah daging dengan tusuk satai, agar daging tidak mudah hancur
saat dimasak.
- Susun daging di dalam panci. Masukkan semua bumbu ke
dalam panci hingga daging terendam. Masak daging menggunakan api kecil hingga
empuk dan bumbu meresap. Jaga jangan sampai gosong. Angkat.
- Panaskan minyak di atas wajan. Gunakan api sedang. Goreng
daging hingga berwarna kuning kecokelatan.
- Sajikan dengan sambal goreng, lalapan, sayur asem, dan
nasi.
6. Sayur Daging Tempe
Kangkung
Karena kangkung mudah layu, sebaiknya kangkung langsung
diolah dan pilih kangkung muda dan segar yang akan dikonsumsi. Bentuk daun
utuh, batangnya terasa renyah.
Bahan:
- 1 ikat kangkung, siangi
- 1 L air
- 100 gr daging sapi, rebus sampai empuk
- 6 bh bawang merah, iris tipis
- 3 bh cabai merah besar, iris serong
- 2 lbr daun salam
- 2 cm lengkuas, memarkan
- 300 gr tempe, potong kotak
- 1 ½ sdt garam
- 1 sdt gula pasir
- ¼ sdt kaldu ayam bubuk
Cara Membuat:
- Rebus air dan daging tetelan hingga mendidih. Masukkan
bawang merah, cabai merah, daun salam dan lengkuas. Rebus sampai harum.
Tambahkan tempe dan kangkung, aduk rata.
- Masukkan garam, gula pasir, dan kaldu ayam bubuk.
Masak sampai matang.
- Sajikan hangat.
7. Sup Buntut Sapi
Bahan:
- 500 gr buntut sapi, potong
menurut ruasnya
- 2000 ml air
- 6 btr bawang merah, iris halus
- 4 siung bawang putih, iris halus
- minyak untuk menumis
- 2 bh kentang ukuran besar, belah-belah
- 2 bh wortel, potong menyerong
- 1 btg daun bawang, iris tipis
- 2 btg seledri, ikat membentuk simpul
- 5 bh cengkeh
- garam dan lada secukupnya
Pelengkap:
- Emping goreng
- Bawang goreng
- Tomat merah
Cara membuat:
- Tumis bawang merah dan bawang
putih sampai harum. Masukkan buntut sapi, aduk sebentar sampai berubah warna.
- Tuangkan air, masak sampai
buntut lunak dan matang. Tambahkan kentang, wortel, daun bawang, seledri dan
cengkeh. Masak kembali hingga mendidih, beri garam dan lada secukupnya.
- Sajikan sup dengan bahan
pelengkap.
8. Sup Konro
Bahan:
- 1 kg iga sapi
- 2 liter air
- 6 lembar daun jeruk
- 2 batang serai, memarkan
- 5 cm kayu manis
- 5 butir cengkeh
- Garam secukupnya
- 2 sdt gula pasir
- ½ sdt asam jawa dan satu sendok air,
larutkan
- 2 sdm minyak untuk menumis
Bumbu halus:
- 12 butir bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 3 buah kluwak, ambil dagingnya
- 2 sdt ketumbar
- ½ sdt merica
- 4 butir kemiri, sangrai
- 2 cm kunyit, bakar
Pelengkap:
Bawang merah goreng untuk taburan
Cara membuat:
- Rebus air hingga mendidih. Masukkan
iga sapi, daun jeruk, serai, kayu manis dan cengkeh.
- Tumis bumbu halus sampai harum,
tuang ke rebusan iga, masukkan garam dan gula pasir, aduk rata. Masak sampai
daging matang dan empuk.
- Menjelang diangkat, tambahkan air
asam, aduk rata lalu angkat.
- Sajikan dengan taburan bawang merah
goreng.
9. Sup Iga Sapi
Bahan:
- 500 gr iga sapi, potong-potong
- 1 ltr air
- 1 cm jahe, memarkan
- ½
bh pala
- 1 btg daun bawang, potong-potong
- 2 sdm minyak untuk menumis
- 5 bh cabai rawit utuh
- 1 bh kedondong, potong-potong
- Garam secukupnya
Bumbu halus:
- 3 buah cabai merah
- 8 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 1 sdt lada
Cara membuat:
- Rebus iga, jahe, dan pala sampai
dagingnya lunak.
- Tumis bumbu halus sampai harum,
kemudian tuang ke dalam rebusan tulang iga.
- Masukkan daun bawang, cabai rawit,
belimbing sayur, dan garam. Masak sampai matang.
- Sajikan dengan taburan bawang
goreng.
10. Sup Daging Sawi Kembang Tahu
Bahan:
- 100 gram daging tetelan
- 1,5 liter
- 100 gr sawi asin, dipotong-potong
- 50 gr kembang tahu, direndam, dipotong kotak
- 2 batang daun bawang, dipotong 2 cm
- 2 siung bawang putih, dicincang
- Garam secukupnya
- 1/2 sdt pala bubuk
- 1 sdt kaldu ayam bubuk
- 1 1/4 sdt gula pasir
- 1 sdm minyak untuk menumis
- 2 siung bawang putih, diiris tipis, digoreng untuk taburan
Cara membuat:
- Rebus daging sampai empuk.
- Panaskan minyak. Tumis bawang
putih sampai harum.
- Masukkan dalam rebusan tetelan,
garam, pala bubuk, kaldu ayam bubuk, dan gula pasir. Masak sampai mendidih.
- Tambahkan sawi asin, kembang tahu,
dan daun bawang. Masak sampai matang.
- Sajikan bersama taburan bawang putih
goreng.
11. Sup Kacang Merah Tulang Sapi
Bahan:
- 250 gr kacang merah, rebus matang
- 500 gr tulang sapi, potong-potong
- 50 gr kapri, buang serat
- 1 batang seledri, simpulkan
- 1 buah tomat, potong 8 bagian
- 2 batang daun bawang, potong 1 cm
- 2 sdm minyak goreng
- 2 liter air
- 2 buah wortel, iris serong
- garam secukupnya
Bumbu
halus:
- 8 siung bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 1/2 sendok teh merica
- 1/4 buah pala
Cara
membuat:
- Rebus tulang sapi hingga dagingnya empuk.
- Panaskan minyak goreng, tumis bumbu halus
hingga harum. Masukkan tumisan bumbu ke dalam rebusan daging.
- Masukkan wortel, kapri, kacang merah,
seledri, dan garam. Masak hingga matang.
- Masukkan tomat dan daun bawang, aduk rata.
Angkat.
- Sajikan hangat dengan taburan bawang
goreng.
12. Rendang
Menu
wajib yang selalu ada pas lebaran tiba di rumah mertua adalah ketupat atau
lontong, opor ayam, rendang, sambal jange, dan sambal kentang. Karena rumah
mertua jadi markas berkumpulnya seluruh keluarga besar, bumer memasak menu
wajib tadi dalam jumlah yang banyak. Kadang banyak juga saudara yang minta resep
rendang untuk dijadikan buah tangan. Lihat resepnya disini
13. Martabak Telur Kari
Salah satu menu masakan yang diajarin bumer adalah
martabak telur
kari daging dan
menu
ini
adalah menu favorit suami saya. Ibu mertua selalu membuat kari daging dengan
kuah yang banyak, diberi
tambahan
daging yang diiris kecil-kecil dan disantap bukan dengan nasi, tapi dengan
martabak telur. Kenapa kuahnya banyak? Hmm, kuah kari ini selalu diserbu penghuni
rumah, sekali makan pasti mangkuk/piring selalu penuh dengan kuah
sementara
dagingnya sedikit.
Maklum harga daging sapi mahal.
Lihat resepnya disini
14. Soto Bandung
Soto
Bandung ciri khasnya
adalah kuahnya yang bening dan si putih lobak yang diiris bulat, ditambahkan
dengan kacang kedelai goreng dan seledri. Penyajiannya lebih sedap jika
dicampur dengan sambal rawit merah dan perasan jeruk nipis, asem, pedas, segar.
Bikin makan jadi nafsu. Anda bisa menggunakan daging sapi sandung lamur atau
kerewed yang diiris kecil-kecil. Cara membuat sambal rawit cukup mudah, rebus
cabai rawit merah, lalu haluskan, tambahkan sedikit garam dan air matang,
aduk-aduk. Lihat resepnya disini
15. Sayur Kacang Merah (Angeun Kacang Beureum)
Orang Sunda pasti udah ngga
asing lagi nih dengan resep sayur yang satu ini. Angeun Kacang Beureum. Angeun
berarti sayur, beureum berarti merah. Sebutan angeun kacang beureum bagi
masyarakat Sunda memang lebih dikenal daripada Sayur Kacang Merah. Sayur
berbahan dasar kacang merah. Yup, sayur yang rasanya ada asemnya, ada pedas,
ada manis, plus asin, memang menjadikan perpaduan rasa yang hmmm… laziz.
Disajikan dengan nasi putih, tambahan ikan asin (kalau di rumah biasanya suka
dengan asin sepat atau ikan asin selar yang digoreng garing dengan balutan
tepung) dan sambal terasi. Selain ikan asin, sayur kacang merah bisa juga
disandingkan dengan ayam goreng, tempe tahu goreng, atau ikan goreng. Tanpa
tambahan lauk lainnya pun sayur ini bisa dinikmati hanya dengan kerupuk saja.
Deuh, dijamin makan sayur ini bakalan ketagihan, apalagi buat mereka yang doyan
makan ikan asin, udah harganya bersahabat, rasanya pun top markotop.
Lihat resepnya disini