Senin, 21 Maret 2016

Asinan Buah

Asinan buah atau rujak buah salah satu favorit keluarga saya tiap ada acara kumpul-kumpul pas Idul Fitri atau ketika ada syukuran, dan arisan. Membuatnya pun sangat mudah. Saya mendapat resep asinan buah ini dari ibu mertua awalnya. Pertama nyicip asinan buah buatan mertua pas hamil anak pertama, maklum ya bumil memang sukanya sama yang asem-asem, pedes, seger, apalagi kalau pas masa trimester pertama, masa-masa dimana mual dan pusing mendera, pengennya makan yang bisa menghilangkan eneg.

alt Asinan Buah Ala Dapur Nulekker
Asinan Buah Ala Dapur Nulekker
Buah-buahan untuk asinan buah bisa menggunakan nanas, pepaya, mangga, bengkuang, salak, ketimun, dan kedondong. Nanas, mengonsumsi buah yang satu ini memang bisa menyegarkan tubuh dan rasanya segar di mulut. Kulitnya yang bersisik memang terkadang membuat kita sulit mengetahui apakah bagian dalamnya sudah matang atau belum. Tips memilih nanas yang bagus adalah dengan mencium aromanya, nanas yang telah matang akan mengeluarkan aroma manis. Pilihlah nanas yang aroma manisnya tidak terlalu menyengat karena ini artinya nanas terlalu matang. Nanas yang matang ditandai dengan kulitnya yang berwarna kuning keemasan, tapi belum tentu juga nanas yang kulitnya berwarna hijau mentah, karena ada juga beberapa nanas berwarna hijau yang matang. Pastikan tidak memilih nanas yang kulitnya sudah berkerut. Nanas yang matang juga mudah ditekan dengan jari, empuk, dan terasa berat karena kandungan airnya banyak. Belilah nanas yang matang dan manis pada hari dimana nanas tersebut langsung dimakan karena rasanyaakan lebih enak dan segar.

Asinan buah juga segar jika menggunakan mangga. Mangga yang dipilih mangga yang masih ‘mengkel’, yaitu tidak muda dan tidak terlalu matang. Anda bisa menggunakan jenis mangga apa saja sesuai selera. Buah berikutnya adalah pepaya, buah yang satu ini sangat kaya akan serat, pilih pepaya yang masih ‘mengkel’, warnanya agak merah, teksturnya padat, dan tidak terlalu matang. Salak, memilih salak untuk asinan buah lebih sedap jika memiliki rasa agak asem atau sedikit kecut, kalau kata orang sunda mah yang ‘kesed’, tapi jika Anda suka salak yang rasanya manis juga nggak masalah.

Untuk kedondong, kedondong bisa langsung dipotong-potong atau kata orangtua mah, kalau mau rasa kedondong manis, kedondongnya ‘kudu dibabetkeun’ alias harus dibanting ke lantai sampai remuk, entahlah ini mitos atau bukan, tapi jujur aja, kedondong yang dibanting ke lantai itu rasanya memang lebih enak, mungkin karena buahnya yang jadi remuk, kandungan airnya pada keluar yang membuat rasanya manis. Kandungan air dan serat pada kedondong cukup  tinggi sehingga bagus untuk pencernaan.

Membuat asinan buah cukup menyediakan beberapa bahan yang sangat mudah didapat, aneka buah-buahan yang segar, cabe rawit, cabe merah, gula pasir, garam, cuka, air matang, dan tak boleh ketinggalan adalah kacang tanah. Kacang tanah yangdigunakan bisa kacang tanah yang masih berkulit atau yang tidak berkulit. Agar tekstur kacang tanah goreng renyah, saya merebus terlebih dahulu kacang tanahnya yang ditambahkan sedikit garam, baru kemudian di goreng. Tumbuk kacang tanah kasar-kasar atau bisa dihaluskan dengan blender jika suka dengan tekstur kacang yang halus. Saya sendiri menghaluskan cabe dan kacang tanah sampai lembut, biar nggak ada yang nyangkut di gigi maksudnya, hehe. Cabe merah dan kacang tanah juga bisa cukup ditumbuk kasar saja ya.

Berhubung di rumah saya yang ada cuma bengkuang, nanas, dan mangga, jadi cuma menggunakan ketiga buah-buahan tadi. Jika suka, Anda bisa menambahkan kedondong, jambu air merah, apel hijau, pear, ketimun, pepaya, dan salak. Jika suka asam, takaran cuka di bawah ini bisa ditambahkan sedikit sampai tingkat keasamannya sesuai selera Anda, tapi jangan banyak-banyak ya.  Pun jika Anda suka asinan buah yang pedas, bisa ditambahkan cabe rawit sesuai selera juga. Asinan buah ini bisa disimpan di kulkas dalam wadah kedap udara. Berikut resep lengkapnya ya ...

Bahan
1 buah bengkuang, bersihkan kulitnya, cuci bersih, potong-potong
2 buah mangga, bersihkan kulitnya, cuci bersih, potong-potong
1 buah nanas, bersihkan kulitnya, cuci bersih, potong-potong
½ buah pepaya berukuran kecil, bersihkan kulitnya, cuci bersih, potong-potong
2 buah ketimun, cuci bersih, potong-potong
2 buah salak, bersihkan kulitnya, cuci bersih, potong dibagi dua
2 buah kedondong, bersihkan kulitnya, cuci bersih, potong-potong
150 gram kacang tanah, rebus
1 sdt garam
75 gram gula pasir
2 sdm cuka
50 gram cabe merah
7 buah cabe rawit (optional)
500 ml air matang

Cara membuat:
  • Goreng kacang tanah yang telah direbus sampai kuning keemasan, angkat, tiriskan. Tumbuk kasar kacang tanah atau haluskan dengan blender. Sisihkan.
  • Haluskan cabe merah dan cabe rawit atau cukup diulek kasar.
  • Dalam sebuah wadah, campurkan gula pasir dan cuka, kocok sampai tercampur rata dengan menggunakan ballon whisk, tambahkan garam, kocok lagi.
  • Masukkan cabe merah dan cabe rawit, aduk rata kembali. Tuangkan air, aduk-aduk lagi  sampai gula pasirnya larut dengan cuka dan bumbu lainnya. Cicipi rasanya sudah pas atau belum.
  • Masukkan buah-buahan yang sudah dipotong-potong, aduk-aduk, taburkan kacang tanah, aduk lagi. Simpan dulu selama 1 jam di dalam kulkas supaya bumbunya meresap ke dalam buah-buahannya.
  • Sajikan asinan buah dengan kerupuk mie goreng. 

Post Comments

IBX58BCE5AE39DDA

Tim Dapurnulekker

Image and video hosting by TinyPic
Image and video hosting by TinyPic
Blogger Perempuan
Image and video hosting by TinyPic
Image and video hosting by TinyPic