![]() |
Perkedel Kentang |
Kita pasti sudah familiar dengan makanan khas Indonesia
yang satu ini, perkedel kentang. Menu yang berbahan dasar kentang ini memang
lezat disantap hangat-hangat, bisa dijadikan paduan lauk yang pas jika
disandingkan dengan makanan lain. Di rumah, perkedel kentang seringkali
dipadukan dengan sayur sop plus sambal terasi. Bisa juga dijadikan lauk
pendamping nasi tumpeng.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika memilih
kentang untuk perkedel. Ada beberapa jenis kentang yang beredar di pasaran, ada
kentang biasa, kentang granola, kentang tes, kentang mentega, kentang merah,
dan kentang kecil atau kentang rendang. Untuh perkedel Anda bisa menggunakan
kentang tes. Kentang ini mudah dibentuk jika hendak membuat perkedel. Ciri-ciri
kentang tes adalah berkulit agak kasar ketika diraba, berwarna coklat terang,
dan mata yang tidak dalam. Kandungan air dalam kentang tes lebih rendah dan
kandungan pati yang lebih tinggi.
Menggunakan kentang berkualitas baik tentunya akan
membuat perkedel enak rasanya. Pilihlah kentang yang berkulit bersih, mulus,
tidak memiliki retakan-retakan, tidak bertunas,
dan tidak terdapat banyak lubang, serta berukuran besar. Kentang yang
bertunas menandakan bahwa kentang ini sudah tua, dan jangan menggunakan kentang
rendang berukuran kecil. Ciri kentang berkualitas baik berwarna coklat cerah
dan bagian dalam kentang berwarna kuning terang. Hindari kentang yang berwarna
kehijauan karena hal ini menandakan bahwa kentang tersebut telah lama terpapar
sinar matahari serta memiliki rasa pahit.
Jika kentang tidak langsung diolah pada saat itu juga,
sebaiknya kentang tidak disimpan di dalam kulkas. Simpanlah kentang di tempat
terbuka atau kering dan usahakan jauh dari makanan lain yang beraroma tajam
seperti bawang dan durian. Konon, aroma tajam dari makanan lain jika berdekatan
dengan kentang akan membuat kentang cepat busuk.
Membuat perkedel terbilang mudah, cukup kukus atau rebus
kentang, jika suka Anda pun bisa memotong-motong kentang kemudian menggorengnya
baru kentang dilumatkan. Tambahkan irisan daun bawang akan membuat aroma
kentang memiliki bau yang khas. Daun bawang bisa juga diganti dengan irisan
daun seledri jika suka. Sebagai penambah rasa pedas saya suka menambahkan pala
bubuk, jika tidak suka bisa diskip penggunaan palanya, ya. Untuk perkedel yang
memiliki tekstur yang padat, jangan menambahkan telur ke dalam adonan kentang,
selain membuat teksturnya akan menjadi lembek tapi menggunakan telur terlalu
banyak akan membuat perkedel hancur ketika digoreng. Saya sendiri kadang suka
menambahkan satu butir telur untuk membuat teksturnya lembut, khusus perkedel
buat si bungsu karena dia nggak suka dengan tekstur perkedel yang padat. Tapi
buat saya sendiri, perkedel yang padat, mulus pas digoreng, dan memiliki bentuk
yang bagus adalah perkedel kentang favorit saya. Kita juga bisa memberi isian
pada perkedel seperti kornet atau daging sapi cincang atau ayam cincang yang
ditumis sebelumnya, atau Anda bisa mencampurkannya langsung dengan adonan
perkedel. Si kecil pasti suka dengan perkedel ini.
Gunakan minyak tidak terlalu banyak saat menggoreng
perkedel, yang penting seluruh badan perkedel tertutupi semua, dan jangan
membolak-balik perkedel saat digoreng karena akan membuatnya hancur, biarkan
bagian bawah perkedel berwarna kecoklatan baru kemudian dibalikkan.
Bahan
Minyak Goreng secukupnya
500 gram kentang, kupas, goreng (bisa juga dikukus atau
direbus)
1 sdm bawang merah goreng, haluskan
¼ sdt lada halus
¼ sdt pala halus
1 btg seledri/daun bawang, iris halus
1 sdt garam
Bahan pencelup:
2 butir telur, kocok lepas
Cara Membuat:
- Goreng kentang sampai matang. Angkat, tiriskan pakai tisu dapur sampai minyaknya terserap. Jika kentang direbus, tiriskan kentang sampai tidak ada airnya, karena kandungan air yang banyak akan membuat adonan perkedel lengket. Haluskan kentang dengan hammer atau ulekan bersih.
- Campur kentang halus dengan bawang merah goreng, lada, garam, pala dan daun seledri/daun bawang.
- Setelah semua tercampur rata, adonan kentang dibuat bulatan agak lonjong atau bulat biasa. Buat sampai adonan kentang habis.
- Panaskan minyak goreng, celupkan bulatan perkedel ke dalam kocokan telur, goreng sampai berwarna kuning kecokelatan. Angkat, tiriskan.